Sajak untuk Pena
Sajak untuk Pena
Oleh: Alam Terkembang
Dari titik yang mengalir
Aku menggeliat tiada henti
Menakar berlembar-lembar sejarah
Memutar kisah dari sebuah negeri
Yang telah lama terkubur
Aku luahkan kebisingan kata
Yang kian merayu penuh makna dan tanya
Menyapa kesela-sela hati
Dan menari bersama ombak
Bahkan sang pujangga berdecak kagum
Di atas pucuk-pucuk galau
Dalam meniti bait-bait puisi dan gurindam
Entah setua apa diriku?
Selalu hidup dari mereka
Yang mengerti makna sebuah kata
Meski aku hanya pena
(Diterbitkan di Riau Pos tanggal 8 November 2009)
Oleh: Alam Terkembang
Dari titik yang mengalir
Aku menggeliat tiada henti
Menakar berlembar-lembar sejarah
Memutar kisah dari sebuah negeri
Yang telah lama terkubur
Aku luahkan kebisingan kata
Yang kian merayu penuh makna dan tanya
Menyapa kesela-sela hati
Dan menari bersama ombak
Bahkan sang pujangga berdecak kagum
Di atas pucuk-pucuk galau
Dalam meniti bait-bait puisi dan gurindam
Entah setua apa diriku?
Selalu hidup dari mereka
Yang mengerti makna sebuah kata
Meski aku hanya pena
(Diterbitkan di Riau Pos tanggal 8 November 2009)
Tidak ada komentar
Komentar Positif